500 Warga Kramat Jati Divaksin di Masjid As Sholihin
Sebanyak 500 warga mendapatkan layanan vaksinasi COVID 19 di Masjid As Sholihin, Jl Raya Condet, Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (16/12). Layanan vaksinasi jemput bola ini hasil kolaborasi Kecamatan Kramat Jati dengan Puskesmas Kramat Jati, Badan Intelijen Negara (BIN) dan pengurus Masjid As Sholihin.
Target awal ada 300 warga yang divaksin
Camat Kramat Jati, Rudi Syahrul mengatakan, layanan jemput bola ini dilakukan untuk menambah capaian vaksinasi secara maksimal. Selain untuk menambah kekebalan tubuh warga jelang libur Natal dan Tahun Baru 2022, vaksinasi ini juga untuk mencegah merebaknya varian baru COVID-
19, Omicron.Adapun jenis vaksin yang digunakan adalah Sinovac untuk dosis pertama dan kedua, serta Astra Zeneca dosis kedua.
4.787 Pelajar SD di Jaktim Divaksin COVID-19 Hari Ini"Target awal ada 300 warga yang divaksin. Namun ternyata antusias warga sangat tinggi hingga akhirnya jumlah yang vaksin mencapai 500 orang, " katanya.
Menurut Rudi, warga yang divaksin mulai anak usia 12 tahun hingga lansia. Malah, ada pula anak usia 6 hingga 11 tahun yang ikut ke lokasi layanan, ikut divaksin bareng orang tuanya.
Untuk pelaksanaan vaksinasi ini, jelas Rudi, pihaknya mengerahkan delapan tenaga kesehatan dari puskesmas. Mereka ada yang bertugas sebagai vaksinator, tenaga admin, observasi dan pendaftaran.
"Sejauh ini tidak ada lagi kasus COVID 19 di Kramat Jati. Diharapkan ke depannya juga tidak ada lagi dan Kramat Jati menjadi daerah hijau, " tuturnya.
Kegiatan vaksinasi ini direspon positif tokoh agama setempat, KH Ahmad Fuadi, karena memudahkan warga untuk dapat suntikan vaksin COVID-19.
"Kami ucapkan terima kasih pada pemerintah pusat, Pemprov DKI dan BIN atas terselenggaranya vaksinasi ini. Saya juga imbau warga agar tetap menjaga prokes di masa pandemi ini," pungkas Fuadi.